Kue ini disebut kue garpu karena cara membuatnya memang dicetak menggunakan garpu. Tapi kue kering ini juga punya beberapa nama lain seperti kue Klatak di Semarang, atau kue Kekewukan di Tasikmalaya. Disebut kekewukan karena bentuknya mirip kewuk atau siput laut.
Di beberapa tempat di Indonesia, kue ini merupakan kue khas hari Lebaran, jadi di bulan ramadhan ini bisa dipastikan beberapa orang mulai bersiap-siap membuat kue ini. Bahan-bahan kue garpu cukup sederhana dan murah meriah. Biaya pembuatan satu resep bahkan nggak nyampe 10 ribu Rupiah. Namun rasanya yang gurih dan renyah kriuk-kriuk cocok banget dijadikan camilan sambil santai atau untuk teman makanan berkuah seperti sop atau bakso.
Cara membuat kue ini cukup mudah, meskipun proses mencetak menggunakan garpunya butuh ketelatenan. Bagaimana caranya? Yuk kita cobain resep kue garpu dari Maryam maeco ini:
Bahan-bahan:
- 100 gram tepung terigu
- 20 gram mentega (cairkan)
- 20 gram tepung tapioka
- 1 butir telur
- 1/2 sdt garam
- Daun seledri (iris halus)
Cara membuat:
- Siapkan wadah, lalu masukkan semua bahan yang ada. Aduk dan uleni sampai menjadi adonan yang kalis dan tidak lengket.
- Pipihkan adonan menggunakan penggilingan tangan atau botol kaca, latu potong persegi seperti pada gambar.
- Ambil sepotong adonan, lalu tekan-tekan pada bagian punggung garpu, kemudian gulung sampai ujung dan membentuk gulungan seperti pada gambar di atas.
- Goreng adonan menggunakan api sedang sampai berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
- Setelah dingin, masukkan ke dalam toples yang kedap udara supaya tetap renyah.
Selesai..! Gampang, praktis dan murah meriah, hehe..
Untuk menghasilkan kue yang renyah, usahakan adonan dibuat setipis mungkin ya bun. Selamat mencobaa...!
Resep: Maryam maeco